25 July 2013

Hyacintha Noma



Sahabat saya sejak SMP
kalau tidak salah ingat, kita sekelas saat kelas 1 SMP, 3 SMP, dan sepanjang kelas IPA SMA
kalau tidak salah, pernah duduk satu meja
kalau tidak salah, saya pernah menginap di rumahnya, sesuatu yang jarang saya lakukan karena ketatnya ijin waktu itu....
bapak ibu saya jatuh cinta dengan Hya, karena anaknya sopan dan santun
dan yang pasti benar, kalau Hyacintha pacaran maka alasannya pergi dengan saya
hehehe....
pernah double date
katanya mengingat kejadian itu.... "Cinta monyet itu Pin..."
whatever....

itu foto pembubaran OSIS SMA Tarakanita I Pulo Raya,
tahun 1985 di sekitaran Hilton (dulu... sekarang hotel Sultan)

lama tidak bertemu
saya masuk Unpad, dia ITI Institut Teknologi Indonesia di Serpong, jurusan Arsitektur
bolehlah dikata.... hampir 30 tahun kita tidak bertemu

ketika bisa berteman melalui Facebook,
saya tetap tidak mengetahui dengan jelas apa dan bagaimana keadaannya
kerja dimana, berapa anaknya, tinggal dimana?
suka misteri misteri gitu emang Hya... hehehehe.....

sampai pada Mei tahun ini saya memandang nanar foto ini

first chemo treatment
courtesy : Hyacintha dan suami 
berkecamuk rasa di hati....
pertanyaan menjadi bertubi-tubi muncul
aduh Hyacintha..... yang sabar ya



kesempatan mengunjunginya terjadi 8 Juli 2013
Hya pesan cupcake
harus yang sehat yang gak pakai susu
tukang kuweh ini bingung... maklum bagaimana bahan cake diingat, cara memasak aja masih tulalit
masih sering bantat :(
Hyacintha sendiri yang bilang, cake yang gak pake susu itu carrot cake...
jadilah saya membuka resep lama tentang cake wortel ini......

Hyacintha minta hiasannya adalah bunga Hyacinth

ini baru saya tahu...
ada bunga namanya Hyacinth....
hehehe... kudet bener saya

sepenuh hati saya buat carrot cupcake nya,
sepenuh hati saya buat Hyacinth nya... warna warni semeriah Hyacintha dikeseharian


niat baik... saya yakin DIA juga yang atur
bertepatan saya membuat cupcake ini, saya menerima pesanan untuk teman lain
satu kelas juga dulu di SMA, namanya Sitaresmi
jadi kebetulan ini membuat saya akan menengok Hya bareng dengan Sita
saya menjemput Sita di rumahnya
kalau cuma 1 kali boleh lah kita sebut kebetulan
tapi kalau 2 kali... kita sebut apa?
mirip keajaiban... karena tanpa diduga hari itu, Ninin teman SMA yang tinggal di Lampung mendarat di Jakarta
dari bandara sudah di dalam taksinya dan berencana mengarah ke suatu tempat,
lha kok kita berhubungan dan saya bilang sedang kerepotan,
kejar tayang... karena sebentar lagi antar cupcake, jemput Sita dan berkunjung ke rumah Hyacintha
tanpa direncanakan sebelumnya, membeloklah Ninin menuju rumah saya
terakhir bertemu Ninin adalah saat kelulusan SMA tahun 1985....  28 tahun yang lalu

betapa senangnya
melihat Nin lagi...
betapa senangnya
melihat keterkejutan Sita saat bertemu Ninin
juga Hyacintha saat bertemu saya, Sita dan Ninin
hampir 30 tahunan kita bersahabat

belakang ki-ka : saya, Sita, Ninin
depan : Hyacintha

senangnya bertemu sahabat

hari itu...
mereka berperan menjadi juri Masterchef,
carrot cupcakes saya dianalisis
hehehe....

ki-ka : Ninin, Sita, Hya, Tania (putri Hya)
senang rasanya berkumpul bersama
nostalgia bersama
harapannya dapat menceriakan harinya Hyacintha

kali berikut, 17 Juli 2013
Hyacintha minta saya menemaninya seharian kala putrinya bersekolah
mungkin agak jenuh baginya ya...
walau ia berada dalam rumah indah yang dirancangnya sendiri,
tetapi ia membutuhkan teman bicara

kali itu saya bawakan tas yang diinginkannya
pesan dari Duna Bag Bali
kembaran dengan saya,
hehehe....
kemarin saat saya mengunjungi, Hya tertarik sama tas saya,
warnanya oranye,
warna kesenangannya
atas bantuan teman kuliah saya dulu yang tinggal di Denpasar,
tas keinginan Hya dicarikan secepatnya dan dikirim ke rumah saya....
huaaa ternyata warnanya saya banget....
terima kasih ya I Gusti Ayu Wiratni atas bantuannya...

ini kita tukeran warna kesenangan...


kadang diluar perkiraan
saya pikir Hya akan biasa saja menyikapi kedatangan saya
lelah dengan keadaannya, mana saya tamu yang rewel... dateng terus
hehehe....
ternyata dia sangat senang
itu malah membuat saya terharu lihat tingkahnya
ingin memeluknya terus..... memberinya penguatan

dia siapkan properti untuk sesi pemotretan dengan saya hari itu


dan dia berdandan....
lebih cantik dibanding ingatan saya tentang Hyacintha yang dulu
duh apa sih rahasianya Hya....
kelinci?? heehehehe....
dia penggemar kelinci yang gendut ginuk ginuk bulunya diwut-diwut itu lho....
mungkin karena sayang binatang cute... maka dia juga semakin cute ya walau gak saya lihat 30 tahun... hahahaha.....

kamu selalu cantik dimata saya Hya...
terutama saat bersama Tania putri semata wayangmu yang setia dan sangat peduli terhadapmu...


mau maunya foto bareng dengan tas kembar... after 30 years not seeing each other...
hehehe... masih ada ya ternyata kegemaran masa SMP-SMA dulu....
foto foto foto dan foto..... hehehe...


saya hanya fokus pada senyum Hyacintha
senyummu masih secantik saat dulu kala kita berteman

melihat foto ini,
saya menghela nafas... ah Hya... apa lagi yang bisa saya lakukan?

Dia manusia dengan gaya hidup sehat
memilih makanan dan minumannya, dan tidak merokok...
jika sekarang pada paru nya ada sel yang menyimpang pertumbuhannya...
miris....

ada baiknya memang kita bersikap asertif
jika kurang nyaman berada di lingkungan yang membuat kita menjadi perokok pasif
kadang perlu keberanian untuk menegur dan bersikap keberatan.....

tapi Hya berjuang
begitu terindikasi, langsung menjalani pengobatan
tetap sabar dalam perjuanganmu ya Hya....


it is amazing having you as a friend for over 30 years
Thank You For Being You


tetap semangat ya Hya...
jangan sekali-sekali berpikir untuk menyerah apapun kesulitan yang menghadangmu
tetap semeriah Hya yang saya kenal....

mwuach mwuach.... love you Hya

===============================
akhir Juli 2013, saya menerima gambar ini :

Kualanamu 28 Juli 2013 :

Hasil pemeriksaan kali ini lumayan banget.
CA125 nya sekarang sekitar 50%
Pemeriksaan lagi nanti September.
Terima kasih banyak atas doa teman-teman semua,
Love you all,

Hyacintha

===============================
akhir Juli 2014,
tepat setahun dari berita terakir saya terima darinya
saya mengunjunginya di rumah sakit Hasan Sadikin, paviliun Parahyangan kamar 210,
tepat hari pertama Lebaran 28 Juli 2014 :


ia sedang berjuang...
penderitaannya tak terkira
Hya bergantung pada morfin yang dimintanya semakin tinggi dosisnya,
untuk membantunya bertahan pada sakit luar biasa yang dirasakannya

Hya....
saya tidak tahu bagaimana membantumu nyaman
karena kusentuh dirimupun kamu kesakitan
hanya di sini Hya... saya ada untukmu
dengan doa diucapkan padaNya
agar teman terkasihku ini sabar dan kuat
agar Dia semakin menyayanginya memberikan yang terbaik yang pantas diterimanya

Ya Tuhan.... saya sayang Hyacintha....


===============================
RIP Hyacintha Noma,
31 Juli 2014, 22.35

Semoga Tuhan memelukmu dengan kehangatan,
keceriaan.... kebahagiaan...
Selamat jalan Hya.

courtesy Damiana Dotty Widowati

Pembaca yang saya sayangi,
Terima kasih untuk anakku Tania yang kucintai,
yang telah dengan sabarnya merawat dan menjadi asisten yang luar biasa.
Terima kasih untuk Alfonso, teman lama yang sangat dermawan, yang telah dengan segala keikhlasannya berusaha menyembuhkan saya.
Terima kasih untuk Peni, teman setia yang selalu siap membantu dengan sangat positif.
Terima kasih untuk Mama, yang tidak habisnya menunjukkan kasih sayangnya.
Terima kasih untuk Papa, Nine, Nonon, Indi, yang sudah direpotkan.
Terima kasih untuk teman-teman SMA/P yang rajin mensupport.
Terima kasih juga untuk keluarga dan teman-teman lainnya juga.
Jika habis waktuku, kremasikan dan buang abunya di laut.
Segala yang aku punya menjadi milik Tania.
Tania aku titipkan ke Peni, untuk dirawat dan dibesarkan dengan sebaik-baiknya.
Saya percaya Peni tidak akan menyia-nyiakan Tania
dan mendidik dia dengan sebaik-baiknya.
Pastinya ada banyak kesalahan yang telah saya buat,
maafkan dengan tulus karena saya tidak pernah bermaksud menyakiti siapapun.
Demikian surat ini saya buat dengan sadar dan tanpa paksaan dari siapapun.

Bandung, 18 Juli 2014
tdt
(Hyacintha Noma)


===============================
Tiba lah hari itu....
9 Agustus 2014
Abu Hyacintha di larung di Pantai Pandawa, Bali,
sesuai permintaannya...

dan sama saat dia didamping hampir 1 tahun sakitnya,
saat dia didampingi saat melepaskan nafas terakhirnya,
saat di larung abunya,
Tania lah yang dia pilih untuk melakukannya,

courtesy : Peni Cameron

courtesy : Peni Cameron

courtesy : Peni Cameron

courtesy : Peni Cameron

di keabadian sana...
di sunyi senyap sana...
kau tersenyum untuk kami

may you rest in peace
HYACINTHA NOMA

saya sayang kamu Hya

6 comments:

  1. wah pipin, senangnya... baru tau kamu nulis blog, aku senang gayamu menulis..dan aku baru baca krn smua yg kamu sebut di sini aku kenal... "anak-2 ipa" tapi kan sama-2 tarq 85 yaa...! salam sayang untuk hyacintha yaa...aku belum sempat nengok...!

    ReplyDelete
    Replies
    1. seneng banget ketemu Astrid lagi, di sini pula....
      terimakasih ya sudah menyempatkan membaca cerita aku
      mohon doa untuk Hyacintha supaya dia pantang menyerah, sabar dan tawakal....
      Hyaaaaa... Astrid di sini niy, nengoknya di sini dulu... :)

      Delete
  2. Pin dear.... aq terharu baca semuanya... Selamat jalan Hya, Tuhan pasti tempatkan rohmu ditempat terindah yg Beliau miliki. Amor ring Achintya....

    ReplyDelete
    Replies
    1. terima kasih Nie,
      Yatnie sudah menyempatkan diri kenal Hyacintha di sini

      Delete