Fern Loft Little India Singapore

Cocok untuk berlibur gaya backpackeran
satu rombongan bisa masuk satu tempat...

kami berempatbelas,
kebetulan booking sudah dilakukan sejak awal tahun 2012
jadi ada tempatnya...
dan ini adalah tempat yang berhasil kami browsing dan hubungi yang mau menerima anak di bawah 5 tahun
itu pertimbangan utama kami memilih Fern Loft ini....
bisa untuk anak kecil



kami dapat ruangan yang namanya Camille, di lantai 3
isinya 7 kamar tidur bertingkat,
jadi kami berempatbelas bisa tidur dalam satu kamar

jadilah kami menginap selama liburan kali ini di Fern Loft Little India
di depan hotel ada tempat pemberhentian bis, jadi memudahkan kita kalau mau naik bis di sana
dekat dengan MRT Farrer Park...
jadi kemana-mana kami jalan kaki sebentar menuju MRT dan bebaslah kami kemana-mana...

ada WIFI,
di ruangannya ada kipas angin juga ada pendingin ruangan
hanya memang kamar mandi nya di luar kamar
jadi yang jangan dilupakan adalah... bawa sandal jepit...

bersih kok
nyaman...

makan pagi diberi roti, manggang sendiri
nanti cuci piring sendok gelas sendiri

sebetulnya tidak diperbolehkan makan di ruang tidur
tapi ini dalam keadaan lelah banget
dan malam hari
jadi lah kita lesehan di kamar

asal habis itu kita beberes betul hingga bersih
asal juga gak ketahuan sama yang jaga, hehehe...

dekat tempat makan,
ada City Mall Plaza di situ
banyak restauran, foodcourt, ada yang untuk vegetarian
murah-murah
yang halal juga ada...
nyaman di sini....
dekat juga Mustafa, pusat perbelanjaan 24 jam
sip lah....

di dalam hotel sendiri
keadaan memang agak menjemukan, karena hanya menemukan jajaran kamar tidur tingkat
ya beda lah gak kayak di hotel ada, meja rias atau sofa...
tapi ya begini lah cara backpacker menghabiskan waktu berlibur
dan kami punya cara sendiri...
menggantung pernak pernik yang kami bawa sehingga minimal kami menganggap ruangan ini sebagai rumah

dan jangan lupa kalau ada anak kecil minta tidur di tingkat atas, beri penjagaan

karena ini pergi bersamaa,
ada yang ingin tidur terang ada yang ingin tidur gelap....
solusi yang ada adalah,
lampu dinyalakan dan tempat dimana kita tidur mendapatkan cahaya kita halangi saja dengan handuk atau kain

kain atau handuk juga berjasa untuk menangkis kipas angin yang diputar cukup besar untuk mencegah kepanasan

jangan lupa supaya bersih, disediakan sendiri dari tas kresek, sebagai tempat sampah
karena dalam ruangan tidak ada tempat sampah, mereka menyediakannya di luar ruangan

kalau kita membuat nyaman diri sendiri,
saya rasa backpackeran juga nyaman dan enak...
apalagi biaya menjadi terkendali

hebatnya, tanpa diminta, mereka menawaarkan jasa lain
mereka menyediakan jasa jemputan dari bandara
juga saat mengantarkan kembali ke bandara
karena kita bergerombolan... belum lagi kopernya
maka jasa ini sangat berguna...
kalau gak salah ongkosnya 150 dolar....
sebenernya bisa juga naik MRT, tetapi kan banyak barang yang diangkut, banyak pula orang yang terlibat
jadi ide dengan bis ini ide yang praktis

saat dijemput di bandara Changi
kita yang bawa bawa sendiri kopernya
serba mandiri lah.... sudah bersyukur ada yang jemput dengan mobil besar gitu

masih semangat dan optimis

nah berikut ini saat diantar ke bandara Changi

kopernya beranak pinak jadi banyak, hehehe....
dan tetep diantar diangkat sendiri ke bis nya, tetap mandiri...

sedikit lelah tetapi tetap semangat, optmmis

saya pribadi tidak akan menolak backpackerran lagi dan menginap di sini
cukup kompetitif lah harganya...
areanya mendukkung untuk makanannya, tempat shopping nya, transportasinya
capcus lah...